Wisata Bahari & Religi, Gelaran Visit Aceh Sepanjang 2013

Mesjid Baiturrahman, Aceh (Foto: Infowisataku)

SELAMA penyelenggaraan Visit Aceh 2013, Pemerintah Provinsi Nanggoroe Aceh Darussalam (NAD) menyiapkan rangkaian acara yang dapat memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para wisatawan.

Rangkaian program yang dimulai pada 1 Januari 2013 ini akan menyuguhkan beragam penawaran dan paket wisata menarik. Misalnya, terhitung sepekan sejak 1 Januari 2013, wisatawan yang datang melalui Bandara Sultan Iskandar Muda akan dimanjakan dengan fasilitas jemput gratis menuju Banda Aceh.

Pada hari pertama program, tepatnya 1 Januari 2013, wisatawan akan diajak berkeliling kota secara gratis. Fasilitas disediakan Pemprov NAD bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh.

Untuk mengisi tahun kunjungan wisata selama 2013, Aceh pun sudah menyiapkan rangkaian acara menarik. Acara tersebut tidak hanya diadakan di Kota Banda Aceh, juga hingga ke pulau-pulau kecil yang berada di sekitarnya.

Kegiatan menarik yang berhubungan dengan kegiatan air, misalnya menyelam, akan difokuskan di daerah Sabang. Sebuah kompetisi rafting bertaraf internasional juga akan diselenggarakan di Sungai Alas yang mengalir di Aceh bagian tenggara. Sementara itu, festival selancar internasional akan diselenggarakan di Pulau Semeulu.

Tak ketinggalan, Kabupaten Aceh Tengah yang terkenal dengan Bumi Gayo mempersiapkan berbagai suguhan menarik bagi wisatawan. Festival Danau Laut Tawar, kegiatan pacuan kuda tradisional, Gebyar Seni Budaya Gayo, dan acara minum kopi menjadi agenda pariwisata di daerah ini.

“Potensi wisata yang ditawarkan Aceh kepada wisatawan dunia adalah keanekaragaman biota laut serta eksotisme hutan tropis Aceh yang menjadi paru-paru dunia. Selain itu, keagungan syariat Islam menjadikan Aceh sebagai salah satu destinasi religi terbesar Asia Tenggara,” papar Zaini Abdullah selaku Gubernur Aceh, ketika ditemui di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, baru-baru ini.

Wisata religi di Aceh kini terus berkembang, salah satunya melalui Seminar Tauhid Tasawuf Internasional di Bumi Tasawuf Aceh Selatan. Kegiatan tersebut rutin dilaksanakan setiap tahun.

“Wisata religi paling banyak diminati orang Malaysia. Biasanya, mereka melakukan puasa Ramadan di Aceh dengan mengikuti kebiasaan warga Aceh. Jadi, mereka tidak hanya menonton orang beribadah, namun juga ikut melaksanakan ibadah,” sahut Adami, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, pada kesempatan yang sama.

http://travel.okezone.com
Share on Google Plus

About Zulfajri Ery Syahputra

    Blogger Comment
    Facebook Comment

3 komentar:

  1. semoga sukses Visit Aceh 2013

    ReplyDelete
  2. kapan kegiatan surfing dan diving dimulai ya? saya mau ke aceh....
    thanks

    ReplyDelete