Pedro Limardo. Nama itu tak lazim untuk orang Aceh. Umumnya, nama orang Aceh berbau Timur Tengah, sedangkan nama Pedro Limardo lebih beraroma Amerika Latin.
Nama itulah yang disebut perusahaan Australia, Prosperity Resources, sebagai mitra lokal yang punya hubungan dekat dengan pemerintah baru di Aceh. Pedro disebut-sebut sebagai orang dibalik perusahaan bernama Atjeh Investment Consultan Pte Ltd. Namanya seolah menjadi jaminan bagi Prosperity Resource untuk memulai tahapan mengeruk emas di Aceh Selatan.
Siapa sebenarnya Pedro Limardo? Pelacakan The Atjeh Times menemukan sebuah akun twitter dengan nama @pedrolimardo. Di sini, Pedro memasang foto dirinya dengan lengan penuh tato.Keyakinan bahwa akun itu milik Pedro Limardo yang disebut-sebut Prosperity Resources semakin kuat ketika Pedro memasang foto-foto dirinya saat berada di Aceh. Pada 23 Juni 2012, tiga hari setelah Prosperity mengumumkan segera menggarap emas Aceh Selatan, Pedro tiba di Banda Aceh. Ia memasang foto Bandara Sultan Iskandar Muda di twitternya.
Sehari kemudian, ia memajang foto keindahan matahari tenggelam di Tapaktuan, Aceh Selatan. Di lain waktu, ia memajang foto sedang menikmati makanan di Hotel Hermes Palace. Ada pula foto Kapal PLTD Apung, tempat wisata tsunami. Semua foto-foto itu diberi pengantar dalam bahasa Inggris. Tiga hari di Aceh, Pedro meninggalkan Banda Aceh setelah menggunggah foto jalan menuju bandara Sultan Iskandar Muda.
The Atjeh Times mencoba mengontak Pedro melalui akun twitternya. Sayangnya, hingga berita ini tayang, Pedro tak membalas permintaan wawancara.
Mengenai klaim Prosperity yang menyebut Pedro punya hubungan dengan pemerintahan Aceh yang baru terpilih, The Atjeh Times mencoba mengontak sejumlah orang di “ring satu” pemerintahan baru. Namun, tak satu pun mengenal nama itu. “Kami tidak kenal orang itu, bisa saja itu hanya klaim sepihak untuk kepentingannya,” ujar salah satu orang dekat Gubernur Aceh yang baru dilantik.
sumber : atjehpost.com
0 komentar:
Post a Comment