Banjir Genangi Ribuan Rumah di Pidie



Banjir Genangi Ribuan Rumah di Pidie

Banjir Terjang Pidie
Kondisi banjir melanda jalan provinsi di Gampong Blang Bungong, Kecamatan Tangse, Pidie, Minggu (29/11).  FOTO/DOK KORAMIL TANGSE



Hujan yang terus melanda kabuputen pidie, Aceh, Minggu (29/11) menyebabkan dua sengai besar di kabupaten Pidie, Krueng Baroe dan Krueng Tiro meluap sehingga mengakibtkan banjir di sebagian wilayah Pidie. 
Informasi yang dihimpun dari aceh.tribunnews.com, banjir disertai tanah terjadi didaran tinggi Tangse sejak pukul 18.00 WIB. Luapan Krueng Baro itu kemudian mengenai ribuan rumah rumah disepanjang daerah aliran sungai, meliputi kecamatan titue, keumala, sakti, mila, delima, indrajaya, pidie, hingga ke kota sigli. 

Meninggal dan Longsor

Sejauh ini menurut laporan, terjangan banjir dan longsor menyababkan tiga rumah di kawasan Tangse rusak parah. Korban meninggal yang diperoleh di lapangan seorang warga Gampong Jojo, Kecamatan mutiara Timur, Pidie, Yusnaidi Ahmad (70), Meninggal dunia sekitar oukul 21.11 WIB. Lelaki lanjut usia tersebut terjebak banjir di dalam rumah semi permanen dalam keadaan sakit.

Menurut keterangan Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie, Effendi Ssos Kepada Serambi Semalam pukul 21.30 WIB, Minggu (29/11) Menginformasikan bahwa jalan nasional (lintas Beureneun Meulaboh) masih Putus di wilayah Ulee Gunong, Tangse. 

Titik longsor makin bertambah, menyebabkan masyarakat panik dan terus menelepon pihak BPBD. Tapi penanggulangannya tetap secara darurat dan satu persatu, ujar Effendi.  
Share on Google Plus

About Zulfajri Ery Syahputra

    Blogger Comment
    Facebook Comment

2 komentar:

  1. smoga lekas surut yaaa..kasian juga itu yg lagi terkena musibah banjir https://reviewklgasli.blogspot.co.id/2016/08/obat-klg-di-aceh.html

    ReplyDelete